Minggu, April 18, 2010
AL GHAZWU AL FIKR ( PERANG PEMIKIRAN )
Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan
Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci
(Ash Shaff (61) : 9)
Kenyataan bahwa sejarah kekalahan bangsa barat oleh pasukan Islam memunculkan rasa dendam terhadap Islam. Kekalahan di perang Badar dan berbagai peperangan lain yang dialami oleh barat ternyata mengendapkan berbagai macam strategi canggih dan luarbiasa untuk membalikkan sejarah. diantaranya mereka melakukan dekonstruksi nilai - nilai keislaman melalui ghazwul fikr (perang pemikiran). Ghazwul fikr sendiri memiliki dua sasaran utama yaitu :
1. Membiaskan (bahkan menghilangkan) nilai - nilai Islami yang sudah melekat di kalangan umat Islam.
2. Memberikan alternatif pemikiran diluar Islam dengan mengemasnya dalam berbagai kegiatan-kegiatan menarik.
Ghazwul fikr sangat berbahaya bagi keberlangsungan nilai - nilai syari'at Islam. Bahaya dari ghazwul fikr antara lain adalah :
1. Munculnya keraguan umat Islam terhadap keagungan Islam (tasykik).
2. Tidak bangga terhadap ajaran dan budaya Islam (tasywih).
3. Tercemarnya nilai - nilai Islam oleh pemikiran non Islam (Tadzwib).
4. Pemikiran dan budaya barat menggantikan pemikiran dan budaya Islam (Taghrib).
Oleh karena itu marilah kita sebagai generasi umat Islam tidak lengah dan selalu meningkatkan ilmu dan komitmen Islam kita.
dikutip dari http://elhasyimieahmad.multiply.com/journal/item/32
Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci
(Ash Shaff (61) : 9)
Kenyataan bahwa sejarah kekalahan bangsa barat oleh pasukan Islam memunculkan rasa dendam terhadap Islam. Kekalahan di perang Badar dan berbagai peperangan lain yang dialami oleh barat ternyata mengendapkan berbagai macam strategi canggih dan luarbiasa untuk membalikkan sejarah. diantaranya mereka melakukan dekonstruksi nilai - nilai keislaman melalui ghazwul fikr (perang pemikiran). Ghazwul fikr sendiri memiliki dua sasaran utama yaitu :
1. Membiaskan (bahkan menghilangkan) nilai - nilai Islami yang sudah melekat di kalangan umat Islam.
2. Memberikan alternatif pemikiran diluar Islam dengan mengemasnya dalam berbagai kegiatan-kegiatan menarik.
Ghazwul fikr sangat berbahaya bagi keberlangsungan nilai - nilai syari'at Islam. Bahaya dari ghazwul fikr antara lain adalah :
1. Munculnya keraguan umat Islam terhadap keagungan Islam (tasykik).
2. Tidak bangga terhadap ajaran dan budaya Islam (tasywih).
3. Tercemarnya nilai - nilai Islam oleh pemikiran non Islam (Tadzwib).
4. Pemikiran dan budaya barat menggantikan pemikiran dan budaya Islam (Taghrib).
Oleh karena itu marilah kita sebagai generasi umat Islam tidak lengah dan selalu meningkatkan ilmu dan komitmen Islam kita.
dikutip dari http://elhasyimieahmad.multiply.com/journal/item/32
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar